DataBase Management System (DBMS)

Pertanyaan :

Buatlah ER untuk masing – masing deskripsi berikut :

aa)      Setiap perusahaan mengoperasikan empat departemen, dan masing – masing departemen milik satu perusahaan.

bb)      Setiap departemen di bagian (a) memperkerjakan satu atau lebih karyawan, dan setiap karyawan bekerja untuk satu departemen.

cc)     Setiap karyawan sebagian (b) mungkin atau mungkin tidak memiliki satu atau lebih tanggungan, dan masing – masing milik satu karyawan.

dd)      Setiap karyawan bagian (c) mungkin atau mungkin tidak memiliki riwayat pekerjaan.

KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN MENGGUNAKAN DBMS, SERTA PERAN PENTING ERD DALAM DBMS

Database Management System (DBMS)

      Merupakan salah satu komponen penting dalam Sistem Informasi, karena merupakan dasar dalam menyediakan informasi. DBMS juga sebagai penentuan kualitas informasi, seperti akurat, tepat pada waktunya dan relavan.

1.   Keuntungan menggunakan DBMS yaitu :
2.   Penggunaan data secara Bersama (The Data Can Be Shared)
3.   Mengurangi Kerangkapan Data (Redudancy Can Be Reduced)
4.   Menghindari Ketidakkonsistenan Data (Inconsistency Can Be Avoided)
5.   Integritas Data Terpelihara (Integrity Can Be Maintained)
6.  Keamanan Terjamin (Security Can Be Enforced)
7.  Kebutuhan User Yang Kompleks Dapat Teratasi (Balanced Conflicting Requirements)
8.  Pelaksanaan Standarisasi (Standars Can Be Enforced)
9.  Meningkatkan Produktivitas (Increased Productivity)
10.  Layanan Back up dan Recorvery Semakin Baik (Improved Backup and Recovery Services)

Kerugian menggunakan DBMS yaitu:

1.      Rumit (Complexity)

Karena penempatan fungsi dari DBMS yang baik, menyebabkan DBMS menjadi software yang cukup rumit. Seluruh user harus mengetahui fungsi– fungsi yang ada dengan baik, sehingga dapat memperoleh manfaatnya.

2.      Ukuran (Size)

Kerumitan dan banyak fungsi yang ada menyebabkan DBMS memerlukan Software pendukung yang mengakibatkan penambahan tempat penyimpanan dan memory.

3.      Biaya DBMS (Cost Of DBMS)

4.      Biaya Tambahan Hardware (Additional Hardware Costs)

5.      Biaya Konversi (Cost Of Conversion)

6.      Performance

Pada dasarnya DBMS dibuat untuk menyediakan banyak aplikasi, akibatnya mungkin beberapa aplikasi akan berjalan tidak seperti biasanya.

7.      Resiko Kegagalan (Hegher Impact Of a Failure)

Karena sistem yang terpusat, jika seluruh user dan aplikasi terakses dari DBMS maka kerusakan pada bagian manapun dari sistem akan menyebabkan operasi terhenti.

A.    ER (Entity Relationship) Diagram

      Merupakan penggambaran atau model yang menjelaskan tentang isi dan hubungan data dalam suatu basis data dalam bentuk entitas, atribut, dan relationship antar entitas.

ER (Entity Relationship) Diagram juga mempunyai fungsi yaitu:

1.      Untuk merancang model dasar dari struktur data serta relationship atau hubungan dari data.

2.      Untuk mempermudah pengerjaan basis data.

3.      Mudah dalam mengubah dan menganalisis suatu sistem

4.      Untuk mempermudah dalam pengembangan suatu sistem

Peran penting ER (Entitas Relationship) Diagram dalam DBMS

      Pemahaman serta penguasaan ERD sangat diperlukan , dengan adanya konsep ERD kita bisa  merancang suatu sistem yang kokoh dan terstruktur. Dengan tahap pengerjaan ERD kita diharuskan menganalisis suatu hubungan dari data yang akan disimpan dalam basis data sehingga mengurangi kemungkinan kekacauan data, seperti adanya data yang redundan dan dapat menyebabkan tabrakan data. Selain itu dengan adanya ERD, kita bisa mendeteksi kelemahan suatu sistem serta data apa saja yang bisa digunakan dan data yang tidak bisa digunakan dalam basis data serta kita bisa menentukan data constraintnya, data cardinality, hingga attribute type. Sehingga hasil dari sistem yang akan dikerja menjadi lebih minim tingkat kesalahannya, lebih efisien, dan sesuai dengan kebutuhan.

sumber :
http://windaolyvia.blogspot.com/2011/06/kuntungan-dan-kerugian-dbms.html
http://fanserker.blogspot.com/2013/12/fungsi-dan-peranan-erd.html